Menyambut Setiap Orang Sebagai Saudara

Hari Ke-1
Selasa Biasa XXVI, 1 Oktober 2024
Peringatan : S. Teresia dr Kanak- Kanak Yesus, Perawan dan Pujangga Gereja, Pelindung Karya
Misi

Bacaan : Yes. 66:10-14c
Injil : Mat. 18:1-5

“Siapa saja yang menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku.”
(Matius 18:5)

Bacaan dari Injil Matius 18:1-5 yang kita dengarkan hari ini mengisahkan tentang para murid yang bertanya kepada Yesus tentang siapa yang terbesar dalam Kerajaan Surga. Untuk menjawab pertanyaan orang-orang Farisi ini, Yesus pun memanggil seorang anak kecil dan berkata, “Jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga. Oleh sebab itu, siapa saja yang merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam Kerajaan Surga. Siapa saja yang menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku.”

Yesus mengajarkan kepada kita untuk merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil — sederhana, tulus, dan penuh kasih. Hal ini sejalan dengan pesan Paus Fransiskus dalam Hari MInggu Misi Sedunia tahun 2024, di mana beliau menekankan pentingnya melihat setiap orang sebagai saudara. Dalam dunia yang sering kali terpecah belah oleh perbedaan, Paus mengajak kita untuk meruntuhkan tembok-tembok yang memisahkan kita dan membangun jembatan persaudaraan.

Bapa Paus Fransiskus mengingatkan kita bahwa misi Gereja adalah mengasihi tanpa batas, menyambut semua orang dengan sukacita, murah hati, dan penuh kebaikan. Tidak ada yang terlalu kecil atau tidak penting dalam Kerajaan Allah. Setiap orang, dari yang paling lemah hingga yang paling kuat, adalah saudara kita dalam Kristus.

Di bulan Rosario ini, kita diundang untuk merenungkan peran Maria, Bunda Yesus, yang dengan rendah hati menyambut kehendak Allah dalam hidupnya. Dalam kerendahan hati dan ketaatannya, Maria menjadi model bagi kita semua dalam menyambut sesama sebagai saudara.

Sebagaimana Maria menerima tugas besar sebagai Bunda Yesus dengan hati terbuka, kita pun dipanggil untuk menyambut setiap orang yang Tuhan hadirkan dalam hidup kita dengan kasih dan penerimaan yang sama. Melalui doa Rosario, kita merenungkan misteri-misteri kehidupan Kristus dan Maria, dan kita belajar untuk menjalani hidup dengan semangat pelayanan dan kasih yang tanpa syarat.

Di awal bulan Rosario ini, mari kita berkomitmen untuk hidup sebagai saudara-saudari bagi sesama kita, terutama mereka yang berkekurangan, berkebutuhan khusus dan lemah. Dengan rendah hati, kita meneladani anak kecil yang penuh kepercayaan, dan dengan penuh kasih, kita menyambut setiap orang dalam semangat persaudaraan sejati. Semoga doa Rosario membantu kita, untuk bersama Maria, menjadi semakin dekat dengan Allah dan menginspirasi kita untuk terus menjalani misi pewartaan Kerajaan Allah dengan mencintai, melayani, dan menyambut setiap orang sebagai saudara dalam Kristus.

Misi kita hari ini: menyambut dan menghargai setiap orang, terutama yang kecil, lemah, berkekurangan, tersingkir dan berkebutuhan khusus.

(Ignasius Lede – Komisi Karya Misioner Konferensi Waligereja Indonesia)

Doa Persembahan Harian

Allah, Bapa kami, kepada-Mu kupersembahkan hari ini. Kuhunjukkan semua doa, pikiran, perkataan, tindakan maupun suka-dukaku hari ini dalam kesatuan dengan Putra-Mu Yesus Kristus, yang senantiasa mempersembahkan Diri-Nya dalam Ekaristi bagi keselamatan dunia. Kiranya Roh Kudus, yang menjiwai Yesus, juga menjadi Pembimbing dan Kekuatanku hari ini sehingga aku siap sedia menjadi saksi Kasih-Mu.

Bersama Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda Gereja, secara khusus aku berdoa bagi ujud-ujud Bapa Suci dan para rasul doa Gereja Indonesia untuk bulan ini:

Ujud Gereja UniversalMisi bersama – Semoga Gereja terus mempertahankan dalam segala hal cara bertidak sinodal, sebagai tanda tanggung jawab bersama, mendorong partisipasi, persekutuan dan perutusan bersama yang diemban oleh para imam, kaum religius dan awam. 

Ujud Gereja IndonesiaInstitusi kesehatan – Semoga institusi-institusi kesehatan, baik milik pemerintah maupun swasta, mengutamakan kesembuhan dan keselamatan pasien di atas kepentingan industri medis, serta memberikan pelayanan sepenuh hati tanpa membeda-bedakan status sosial ekonomi. 

DOA ROSARIO MISIONER

Allah Bapa Mahakuasa,
Putra-Mu telah menetapkan para Uskup sebagai pengganti para Rasul untuk mewartakan Kerajaan Allah agar semua orang memperoleh keselamatan. Dalam perayaan 100 Tahun Konferensi Waligereja Indonesia ini, kami umat Katolik Indonesia bersyukur atas karya Roh Kudus-Mu yang telah mendampingi dan membimbing para Uskup beserta semua umat beriman untuk berjalan bersama membangun Gereja dan bangsa. Semoga dengan perayaan ini, Gereja Katolik Indonesia semakin bersatu padu dan menjadi tanda kehadiran kasih-Mu untuk sesama khususnya mereka yang kecil, lemah, miskin, tersingkir dan difabel. Dalam terang kasih-Mu, semoga Gereja juga semakin berani menjadi penggerak utama dalam membangun persaudaraan sejati, melestarikan keutuhan ciptaan dan kesejahteraan bersama. Bersama Maria, Bunda segala bangsa dan teladan iman, kami satukan seluruh doa dan harapan ini. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan dan Pengantara kami.
Amin.

Aku Percaya
Kemuliaan
Terpujilah
Bapa Kami
Salam Putri Allah Bapa, Salam Maria …
Salam Bunda Allah Putra, Salam Maria …
Salam Mempelai Allah Roh Kudus, Salam Maria …
Kemuliaan
Terpujilah
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami, lindungilah kami dari api neraka, hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.

  1. Misteri Sedih yang pertama (Butir warna Kuning untuk Asia)
    Yesus berdoa kepada Bapa-Nya di surga dalam sakratul maut
    “Ya, Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini berlalu dari hadapan-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki” (Mat. 26:39)

Doa untuk benua Asia:
Ya Bapa, bersama Maria Bunda Evangelisasi, Bunda segala bangsa, kami datang memohon kepada-Mu belas kasih untuk orang-orang tua di Benua Asia, yang ditelantarkan di masa tua, sehingga harus berjuang sendiri dan hidup dalam kesepian serta kekurangan. Sentuhlah hati orang-orang di sekeliling mereka, keluarga dan anak-anak mereka, para pekerja sosial, sukarelawan dan juga pemerhati orang tua, untuk mau ikut peduli dan merawat mereka dengan tulus hati. Angkatlah mereka dari keputusasaan hidup dan karuniakanlah harapan serta iman akan penyertaan-Mu. Semoga dalam limpahan kasih-Mu yang tanpa batas, orang-orang tua di benua kami ini dapat menjalani hidup yang layak, aman, damai dan bersukacita bersama orang-orang yang juga mengasihi mereka. Dengan pengantaraan, Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.

Ya Maria Bunda evangelisasi, Bunda segala bangsa, doakanlah dan lindungilah kami, anakmu!
Bapa Kami
Salam Maria 10x
Kemuliaan
Terpujilah
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami, lindungilah kami dari api neraka, hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.

  1. Misteri Sedih yang kedua (Butir warna Biru untuk Oceania-Australia)
    Yesus didera
    “Mereka memukul kepala-Nya dengan buluh, dan meludahi-Nya dan berlutut menyembah-Nya. Sesudah mengolok-olok Dia, mereka menanggalkan jubah ungu dari-Nya dan mengenakan lagi pakaian-Nya kepada-Nya” (Mrk. 15:19-20a).

Doa untuk benua Oceania-Australia:
Ya Bapa, bersama Maria Bunda Evangelisasi, Bunda segala bangsa, kami mohon penyertaan-Mu bagi para remaja di Benua Australia, terutama bagi mereka yang terlibat dalam kejahatan dan terjerumus di jalan yang salah. Bantulah agar mereka bisa kembali ke jalan yang benar, melalui tuntunan orang tua, guru dan juga pemimpin masyarakat. Bukalah kesempatan bagi mereka untuk bisa bertumbuh dan berkembang secara sehat melalui pendidikan maupun pembinaan yang berkualitas dari berbagai pihak yang peduli pada generasi muda. Tanamkanlah nilai-nilai cinta kasih, kepedulian, respek, tanggung jawab dan perdamaian, sehingga mereka dapat bertobat dari perilaku kekerasan. Semoga para korban yang terluka secara fisik maupun emosional mendapatkan pertolongan, bisa pulih kembali dan menemukan sukacita serta harapan di dalam hidup. Dengan pengantaraan, Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.

Ya Maria Bunda evangelisasi, Bunda segala bangsa, doakanlah dan lindungilah kami, anakmu!

Bapa Kami
Salam Maria 10x
Kemuliaan
Terpujilah
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami, lindungilah kami dari api neraka, hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.

  1. Misteri Sedih yang ketiga (Butir warna Putih untuk Eropa)
    Yesus dimahkotai duri
    “Mereka mengenakan jubah ungu kepada-Nya, mengayam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya. Kemudian mereka mulai memberi hormat kepada-Nya katanya, “Salam, hai raja orang Yahudi!” (Mrk. 15:17-18).

Doa untuk benua Eropa:
Ya Bapa, bersama Maria Bunda Evangelisasi, Bunda segala bangsa, kami mohon kehadiran Roh Kudus-Mu di Benua Eropa, khususnya di Rusia dan Ukraina. Banyak orang yang terluka, menderita dan kehilangan akibat perang yang masih terus berlangsung ini. Berikanlah kepada mereka kekuatan, penghiburan dan harapan untuk bisa terus bertahan melewati masa-masa yang sulit ini. Semoga semua pihak dapat bekerja sama mencari solusi damai dan perang segera berakhir. Lindungilah juga para pejuang kemanusiaan yang berada di garis depan, yang dengan tulus memberi diri melayani orang-orang yang membutuhkan pertolongan mereka. Semoga setiap orang di dunia bisa tergerak ikut mengambil bagian dengan caranya masing-masing, berani memperjuangkan hak dan martabat setiap manusia. Dengan pengantaraan, Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.

Ya Maria Bunda evangelisasi, Bunda segala bangsa, doakanlah dan lindungilah kami, anakmu!
Bapa Kami
Salam Maria 10x
Kemuliaan
Terpujilah
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami, lindungilah kami dari api neraka, hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.

  1. Misteri Sedih yang keempat (Butir warna Merah untuk Amerika)
    Yesus memanggul salib-Nya ke gunung Golgota
    “Sambil memikul salib-Nya, Ia pergi keluar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, yang dalam bahasa Ibrani disebut Golgota.” (Yoh. 19:17)

Doa untuk benua Amerika:
Ya Bapa, bersama Maria Bunda Evangelisasi, Bunda segala bangsa, kami ingin mendoakan Benua Amerika yang saat ini menghadapi berbagai penderitaan akibat krisis kemanusiaan, kekacauan politik, dan pengaruh kelompok bersenjata. Terutama untuk orang-orang yang berada di Haiti, ya Bapa, ringankanlah beban penderitaan mereka yang saat ini masih hidup dalam kemiskinan dan ketidakpastian. Semoga dalam terang Roh kebijaksanaan-Mu, para pemimpin dunia dan orang-orang yang berkehendak baik, mampu menanggapi panggilan-Mu untuk menegakkan keadilan dan membawa cinta kasih kepada mereka yang membutuhkannya. Kami mohon perlindungan-Mu agar saudari-saudara kami di Benua Amerika dijauhkan dari segala bahaya dan ancaman. Berkatilah pula semua upaya untuk membawa perubahan nyata sehingga persatuan dan perdamaian dapat menjadi nyata di Benua Amerika. Dengan pengantaraan, Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.

Ya Maria Bunda evangelisasi, Bunda segala bangsa, doakanlah dan lindungilah kami, anakmu!
Bapa Kami
Salam Maria 10x
Kemuliaan
Terpujilah
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami, lindungilah kami dari api neraka, hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.

  1. Misteri Sedih yang kelima (Butir warna Hijau untuk Afrika)
    Yesus wafat di salib
    “Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring, “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku. Sesudah berkata demikian Ia mengembuskan nafas terakhir.” (Luk. 23:46)

Doa untuk benua Afrika:
Ya Bapa, bersama Maria Bunda Evangelisasi, Bunda segala bangsa, kami datang untuk mendoakan kaum perempuan di Benua Afrika, khususnya anak-anak dan para remaja. Tidak sedikit dari mereka yang saat ini masih mengalami kekerasan dan menjadi tawanan kelompok militan dan teroris. Berikanlah pertolongan-Mu sehingga mereka dapat bebas dari tawanan, penindasan, ketidakadilan dan ketakutan. Sentuhlah hati para pemimpin di Benua Afrika sehingga mau bekerja sama dalam mengupayakan perlindungan dan memberikan bantuan nyata bagi anak-anak dan para remaja perempuan yang membutuhkannya. Semoga kuasa kasih-Mu membebaskan kehidupan di Benua Afrika dari cengkraman ketakutan, teror dan ketidakadilan, sehingga tercipta keamanan, keseteraan dan kesejahteraan bagi semua orang, terutama kaum perempuan dan mereka yang rentan. Dengan pengantaraan, Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.

Ya Maria Bunda evangelisasi, Bunda segala bangsa, doakanlah dan lindungilah kami, anakmu!
Bapa Kami
Salam Maria 10x
Kemuliaan
Terpujilah
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami, lindungilah kami dari api neraka, hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.

Allah Bapa Mahakuasa,
Engkau telah memberkati Gereja Katolik di Indonesia dengan anugerah yang melimpah. Melalui perayaan 100 tahun Konferensi Waligereja Indonesia, kami memanjatkan syukur atas rahmat-Mu yang terus mengalir dalam kehidupan Gereja Katolik di tanah air tercinta ini. Di tengah-tengah perayaan ini, kami ingin mengenangkan setiap langkah misi para misionaris dan umat beriman di Indonesia. Semoga karya misi-Mu tetap hidup dan berkembang, serta kami semua dapat terus menjadi saksi kasih dan pengharapan bagi sesama. Berkatilah karya-karya misioner Gereja-Mu di seluruh pelosok negeri ini, agar semakin banyak jiwa-jiwa yang mengenal, mengasihi dan mau datang pada-Mu. Bimbinglah kami agar senantiasa berani menjadi murid-murid yang setia mewartakan Injil dan menjalankan kehendak-Mu dalam kehidupan sehari-hari. Bunda Maria, Ratu Rosario dan Pelindung misi, doakanlah kami, agar melalui perantaraanmu, kami semakin dekat dengan Yesus Kristus, Putra-Mu, dan mampu memancarkan cahaya kasih-Nya ke seluruh dunia.
Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan dan Pengantara kami.

Amin.

Tinggalkan komentar