Memahami TUHAN

Renungan Harian Misioner
Senin, 02 Januari 2023
P. S. Basilius Agung dan Gregorius dr Nazianze
1Yoh. 2:22-28; Mzm. 98:1,2-3ab,3cd-4; Yoh. 1:19-28. atau dr RUybs

Sejak awal mula, Petrus dan rekan-rekannya sering memohon kejelasan kepada Guru Nasaret, apa arti ajaran-ajaran-Nya. Sebab mereka ingin lebih MEMAHAMI TUHAN, agar dapat mengikuti jalan pikiran Sang Guru. Sebab, persahabatan Andreas dan Yohanes dengan Anak Yusuf dari Nasaret itu masih membutuhkan kejelasan. Sebab, memang mereka menangkap urut-urutan kekeluargaan Anak Daud itu, tetapi mereka memerlukan PEMAHAMAN lebih baik lagi, perihal pengutusan Bapa dan bisikan Roh Kudus.

Refleksi kita: Seringlah merenung sebentar, adakah hal-hal yang perlu diendapkan dari Yesus? 

1 Yoh. 2:22-28 mengajak kita meresapi persahabatan Yohanes dengan Yesus. Sementara itu, isinya sungguh membutuhkan pemahaman: bagaimanakah Anak dan Bapa telah menguatkan iman kedua belasan murid sebagai kelanjutan iman Abraham-Ishak-Yakub seraya mengendapkan iman khusus kepada Yesus, Sang Guru? Dalam iman itu, mereka merasakan cinta Tuhan; namun sering kali pula mereka memerlukan terang Roh Kudus, supaya sesungguhnyalah dapat mencernakan Sabda Tuhan.

Refleksi kita: Seringkah kita membaca-Nya? 

Santo Basilius Agung dan Santo Gregorius dari Nazianze mengajari kita, bahwa iman memang meresap ke dalam hati, namun juga mengundang kita untuk mempelajarinya. Sebab akal budi merupakan bagian dari manusia, yang dibimbing Tuhan untuk mendekat kepada-Nya. Oleh sebab itu, marilah kita ikut kedua Pujangga Gereja itu untuk mempelajari Alkitab dan Ajaran Gereja, demi keutuhan iman kepada Tuhan dalam Gereja.

Refleksi kita: Seringlah berdoa “Tuhan, ajarilah kami memahami sabda-Mu. Bimbinglah kami untuk hidup sesuai dengan Ajaran-Mu”.

(RP. B.S. Mardiatmadja, SJ – Dosen STF Driyarkara)

Doa Persembahan Harian

Allah, Bapa kami, kepada-Mu kupersembahkan hari ini. Kuhunjukkan semua doa, pikiran, perkataan, tindakan maupun suka-dukaku hari ini dalam kesatuan dengan Putra-Mu Yesus Kristus, yang senantiasa mempersembahkan Diri-Nya dalam Ekaristi bagi keselamatan dunia. Kiranya Roh Kudus, yang menjiwai Yesus, juga menjadi Pembimbing dan Kekuatanku hari ini sehingga aku siap sedia menjadi saksi Kasih-Mu.

Bersama Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda Gereja, secara khusus aku berdoa bagi ujud-ujud Bapa Suci dan para rasul doa Gereja Indonesia untuk bulan ini:

Ujud Gereja Universal:Para pendidik – Kita berdoa untuk para pendidik, semoga mereka menjadi saksi yang dapat dipercaya, mengajarkan persaudaraan daripada kompetisi dan membantu mereka yang paling muda dan rentan.

Ujud Gereja Indonesia:Optimisme dan harapan – Kita berdoa, semoga tahun baru menjadi saat rahmat, yang mendorong kita untuk optimis, percaya dan berharap, bahwa Roh Tuhan akan menuntun dan membuka mata kita untuk bisa melihat kesempatan, peluang dan jalan keluar dalam pelbagai kesulitan, masalah dan tantangan yang harus kita hadapi.