Renungan Harian Misioner
Kamis Adven I, 02 Desember 2021
P. S. Bibiana
Yes. 26:1-6; Mzm. 118:1,8-9,19-21,25-27a; Mat. 7:21,24-27
Para sahabat misioner yang terkasih: Shalom & Selamat Memasuki Tahun Baru Liturgi, Tahun C/II. Kecuali pada Hari Minggu I Adven (28 Nov 2021) dan Hari Selasa dalam pekan I Adven (Pesta Santo Andreas Rasul), Firman Tuhan yang kita bacakan pada hari-hari dalam Pekan Pertama Adven ini diambil dari Kitab Nabi Yesaya, yang mendapatkan karunia dari Tuhan untuk melihat “masa depan.”
Demikian, nubuatnya tentang masa depan dalam Yesaya 2:2-4, dipenuhi dalam Kitab Wahyu Bab 21. Nubuat itu memberitahukan tentang datangnya Yerusalem yang baru, di mana hanya orang-orang yang namanya terdaftar dalam Buku Sang Anak Domba Allah, hanya merekalah yang akan diperkenankan masuk ke dalam kota suci yang baru tersebut. Suatu perjanjian yang baru antara Allah dengan umat-Nya, perjanjian yang tidak akan lagi diingkari. Kesetiaan Allah kepada perjanjian dengan umat pilihan-Nya inilah yang menjadi dasar pengharapan bagi umat-Nya!
Namun kota suci Yerusalem baru yang dibuka bagi umat-Nya yang taat-setia melakukan kehendak-Nya, kota suci itu juga dibuka oleh Allah bagi bangsa-bangsa lain. Yesaya menegaskan bahwa kesempatan untuk mendapatkan keselamatan, yang secara alegoris diungkapkan sebagai kesempatan untuk naik ke gunung Tuhan dan ambil-bagian dalam perjamuan bersama Allah, ditawarkan kepada segala bangsa.
Pada hari ini, kembali kita bertemu dengan Yesaya, yang menubuatkan bahwa pada hari Tuhan, segala bangsa akan memuji dan memuliakan Tuhan, dan pada hari itulah Tuhan kita Yesus Kristus akan menegakkan kerajaan-Nya. Damai-sejahtera akan menggantikan kekacauan, dan sekalipun bumi bergoncang dan laut bergelora, orang-orang milik Tuhan tidak akan mengalami kegentaran karena Tuhan bersama mereka (Yesaya 26:1-4. Bdk. Filipi 4:7).
Siapakah orang-orang milik Tuhan itu? Mereka itu adalah orang-orang yang bukan hanya mendengarkan Firman Tuhan tetapi sekaligus juga adalah pelaksana Firman Tuhan tersebut. Jadi, kota suci Yerusalem baru yang menjadi gambaran tentang Kerajaan Allah, akan diwarisi oleh orang-orang yang “mendirikan rumahnya di atas batu,” yakni orang-orang yang mendengarkan dan melaksanakan Firman Tuhan kita Yesus Kristus (Matius 7:21). Apakah anda termasuk dalam kelompok orang-orang yang berbahagian ini? Semoga demikian! [RMG]
(RD. Marcel Gabriel – Imam Keuskupan Pangkalpinang)
DOA PERSEMBAHAN HARIAN
Allah, Bapa kami, kepada-Mu kupersembahkan hari ini. Kuhunjukkan semua doa, pikiran, perkataan, tindakan maupun suka-dukaku hari ini dalam kesatuan dengan Putra-Mu Yesus Kristus, yang senantiasa mempersembahkan Diri-Nya dalam Ekaristi bagi keselamatan dunia. Kiranya Roh Kudus, yang menjiwai Yesus, juga menjadi Pembimbing dan Kekuatanku hari ini sehingga aku siap sedia menjadi saksi Kasih-Mu.
Bersama Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda Gereja, secara khusus aku berdoa bagi ujud-ujud Bapa Suci dan para rasul doa Gereja Indonesia untuk bulan ini:
Ujud Evangelisasi:
Katekis: Marilah kita berdoa bagi para katekis, yang dipanggil untuk mewartakan Sabda Allah: semoga mereka menjadi saksinya, dengan berani dan kreatif, serta dalam kuasa Roh Kudus. Kami mohon…
Ujud Gereja Indonesia:
Para peternak: Semoga semua pihak yang berwenang menolong para peternak untuk meningkatkan usaha mereka agar mereka dapat hidup layak dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Kami mohon…
Ujud Khusus Tahun Santo Yoseph:
Berkenanlah memadukan kami dengan Keluarga Kudus, mengikuti pelayanan Santo Yoseph, memberikan bakti kepada Bunda Maria dan mengimani Sang Putera. Kami mohon…
Amin
Situs Resmi Biro Nasional Karya Kepausan Indonesia 