Renungan Harian Misioner
Jumat Pekan Adven III, 17 Desember 2021
P. Lazarus
Kej. 49:2,8-10; Mzm. 72:1-2,3-4ab,7-8,17; Mat. 1:1-17
Masing-masing dari kita tidak muncul begitu saja di dunia ini. Kita terlahir di bumi ini sebagai bagian dari silsilah keluarga yang besar. Demikian pula Yesus lahir ke dunia sebagai bagian dari keluarga umat manusia. Injil hari ini berbicara mengenai silsilah Yesus.
Jika kita merenungkan nama-nama dalam Injil, yang merupakan nenek moyang Yesus, masing-masing dari mereka memiliki kisah hidup sendiri. Dalam perjanjian lama kita bisa membaca sendiri, keluarga-keluarga leluhur Yesus tidak ubahnya dengan keluarga-keluarga pada umumnya. Semuanya memiliki drama kehidupan masing-masing. Ada yang kaya dan hidup di Kerajaan, ada pula yang hidup sederhana di pengasingan. Ada yang hidupnya diwarnai dengan peperangan, perselingkuhan, dan beragam kekerasan, ada pula yang memperlihatkan eratnya tali persaudaraan dan kesetiaan. Yesus berasal dari bermacam-macam bentuk keluarga.
Allah Putra lahir ke dunia dalam keluarga yang memiliki kisah masing-masing. Sama seperti kita. Hal ini ingin menjelaskan bahwa Allah benar-benar masuk dalam kemanusiaan kita. Tidak ada dinamika di dalam keluarga yang terlepas dari perhatian-Nya. Allah ingin menunjukkan betapa dalam setiap drama kehidupan berkeluarga, betapapun terkadang kelam dan tak menentu, Ia hadir.
Marilah di masa Adven ini, kita membuka hati untuk menyadari kasih Allah yang begitu besar. Marilah kita tidak lupa bahwa dalam keluarga kita masing-masing, dengan beragam tantangannya, Allah ingin menyapa kita. Marilah kita juga dengan rendah hati memohon bimbangan Roh Kudus, agar sanggup mensyukuri kasih Allah yang kita rasakan melalui perjumpaan dengan setiap anggota keluarga kita. Tuhan memberkati.
(Br. Kornelius Glossanto, SX – Misionaris Xaverian)
DOA PERSEMBAHAN HARIAN
Allah, Bapa kami, kepada-Mu kupersembahkan hari ini. Kuhunjukkan semua doa, pikiran, perkataan, tindakan maupun suka-dukaku hari ini dalam kesatuan dengan Putra-Mu Yesus Kristus, yang senantiasa mempersembahkan Diri-Nya dalam Ekaristi bagi keselamatan dunia. Kiranya Roh Kudus, yang menjiwai Yesus, juga menjadi Pembimbing dan Kekuatanku hari ini sehingga aku siap sedia menjadi saksi Kasih-Mu.
Bersama Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda Gereja, secara khusus aku berdoa bagi ujud-ujud Bapa Suci dan para rasul doa Gereja Indonesia untuk bulan ini:
Ujud Evangelisasi:
Katekis: Marilah kita berdoa bagi para katekis, yang dipanggil untuk mewartakan Sabda Allah: semoga mereka menjadi saksinya, dengan berani dan kreatif, serta dalam kuasa Roh Kudus. Kami mohon…
Ujud Gereja Indonesia:
Para peternak: Semoga semua pihak yang berwenang menolong para peternak untuk meningkatkan usaha mereka agar mereka dapat hidup layak dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Kami mohon…
Ujud Khusus Tahun Santo Yoseph:
Berkenanlah memadukan kami dengan Keluarga Kudus, mengikuti pelayanan Santo Yoseph, memberikan bakti kepada Bunda Maria dan mengimani Sang Putera. Kami mohon…
Amin