Jika Kita Sungguh Percaya!

Renungan Harian Misioner
Senin Pekan III Prapaskah, 21 Maret 2022
S. Noel Pinot

2Raj. 5:1-15a; Mzm. 42:2,3; 43:3,4; Luk. 4:24-30

Dalam bacaan pertama yang kita renungkan hari ini, Kitab Raja-Raja (2 Raja-Raja 5:1-15a) menceritakan kisah penyembuhan Naaman, panglima raja Aram-Siria, dari penyakit kustanya. Atas seizin Raja Aram, Naaman pergi ke tanah Israel untuk mendapatkan kesembuhan. Ia datang ke rumah Nabi Elisa. Namun Elisa tidak mau menemuinya secara langsung. Ia hanya menyuruh seorang suruhannya yang mengatakan kepada Naaman, “Pergilah mandi di Sungai Yordan, maka tubuhmu akan pulih kembali, sehingga engkau menjadi tahir.” Atas perlakuan Elisa ini, Naaman tersinggung dan ingin pulang ke negerinya. Tetapi atas bujukan pegawai-pegawainya akhirnya Naaman mengikuti apa yang diperintahkan Nabi Elisa kepadanya. Ia membenamkan dirinya tujuh kali di Sungai Yordan seperti yang dikatakan abdi Allah. Dan terjadilah mukjizat! Tubuhnya kembali seperti tubuh seorang anak dan ia menjadi tahir. Naaman kembali kepada Elisa dan berkata, “Sekarang aku tahu, bahwa di seluruh bumi tidak ada Allah kecuali di Israel.”

Pesan apa yang bisa kita tangkap dari kisah itu? Menurut paham ketuhanan pada zaman itu, Allah orang Yahudi hanya membawa keselamatan bagi orang Yahudi. Dari kisah ini, Allah sendiri mau mengoreksi paham itu. Keselamatan Allah adalah bagi semua bangsa yang mau percaya kepada-Nya, bukan hanya bagi orang Yahudi. Naaman, orang berkebangsaan Aram pun memperoleh keselamatan dari pada-Nya karena ia percaya kepada-Nya. Iman kepada Dia-lah yang menentukan apakah orang memperoleh keselamatan atau tidak. Keselamatan Allah berlaku universal: Jika orang sungguh percaya kepada-Nya maka ia akan memperoleh keselamatan dari pada-Nya, apa pun kebangsaannya.

Dalam bacaan Injil yang kita renungkan hari ini (Luk. 4:24-30), Yesus mengecam orang-orang sekampungnya yang tidak mau percaya kepada-Nya sebagai utusan Allah. Ia mengingatkan mereka bahwa pada zaman Nabi Elia dan Nabi Elisa Allah tidak berkenan membuat mukjizat atas umat Israel karena kedegilan hati mereka. Sebaliknya, Allah membuat mukjizat kepada dua orang asing (non-Israel). Nabi Elia membuat mukjizat kepada seorang janda di Sarfat di tanah Sidon dan Nabi Elisa mentahirkan Naaman orang Aram-Siria itu. Meskipun keduanya adalah orang non-Yahudi, mereka mendapatkan mukjizat karena mereka percaya kepada Allah melalui dua utusan-Nya.

Atas kasih karunia Allah, kita mendapatkan rahmat untuk percaya kepada Yesus sebagai utusan Allah. Dia-lah Anak Allah yang diutus Bapa untuk datang menyelamatkan manusia. Pada masa Prapaskah ini kita diundang untuk membaharui imam kepercayaan kita kepada-Nya. Kalau kadang-kadang hati kita degil seperti hati orang-orang sekampung Yesus, kita mohon ampun kepada-Nya. Kita perbaharui iman kita, “Tuhan Yesus, kami sungguh percaya Engkau-lah utusan Bapa yang menebus dosa-dosa kami. Tambahkanlah iman kami!”

(RP. Yakobus Sriyatmoko, SX – Magister Novis Serikat Xaverian di Wisma Xaverian Bintaro, Tangerang)

DOA PERSEMBAHAN HARIAN

Allah, Bapa kami, kepada-Mu kupersembahkan hari ini. Kuhunjukkan semua doa, pikiran, perkataan, tindakan maupun suka-dukaku hari ini dalam kesatuan dengan Putra-Mu Yesus Kristus, yang senantiasa mempersembahkan Diri-Nya dalam Ekaristi bagi keselamatan dunia. Kiranya Roh Kudus, yang menjiwai Yesus, juga menjadi Pembimbing dan Kekuatanku hari ini sehingga aku siap sedia menjadi saksi Kasih-Mu.

Bersama Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda Gereja, secara khusus aku berdoa bagi ujud-ujud Bapa Suci dan para rasul doa Gereja Indonesia untuk bulan ini:

Ujud Gereja Universal: Menghadapi tantangan bioetika

Kita berdoa untuk umat Kristiani yang menghadapi tantangan bioetika baru; semoga mereka dapat terus membela martabat segenap umat manusia dengan doa dan tindakan.

Ujud Gereja Indonesia: Pengabdian politik

Kita berdoa, semoga di alam demokrasi ini para elit politik dan pemerintah menggunakan kewenangannya untuk mengabdi dan menata masyarakat dan bukan untuk menguasainya.

Amin

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s