Kerajaan Allah terwujud dalam diri Yesus sepenuhnya. Kata-kata, tindakan dan diri pribadi-Nya. Kerajaan Allah diperuntukkan bagi semua orang dan semua orang dipanggil untuk masuk ke dalamnya. Itu terlihat dari apa yang dilakukan Yesus dengan mendekati orang-orang yang berada di pinggiran, orang miskin, mereka yang menjadi korban, yang ditolak dan dihina.
Yesus membuat orang-orang mampu mengalami pembebasan dengan mendekati mereka, bersantap di rumah mereka, memperlakukan mereka sebagai sesama dan sahabat, membuat mereka merasa dicintai Allah.